Mengenal Perkembangan Obat untuk Kanker: Terobosan Terbaru

Mengenal Perkembangan Obat untuk Kanker: Terobosan Terbaru

Kanker adalah sebuah penyakit yang sangat menggangu, yang muncul pada organ-organ yang aktif digunakan oleh manusia. Ketua kanker dibuat dari ikan, obat-obatan, dan infeksi. Penembakan yang berhubungan dengan ikan diharapkan menciptakan pemahaman yang lebih besar di seluruh dunia, menurut Prof. Ketut.

Beberapa peneliti telah berupaya mengembangkan obat baru untuk mengobati kanker. Dalam sebuah makalah yang dipresentasikan pada pertemuan tahunan National Cancer Institute, mereka melaporkan bahwa mereka telah mengembangkan konjugat antibodi-obat yang dapat menargetkan sel kanker dan mengikatnya untuk menghalangi kemampuan sel tersebut untuk tumbuh. Para peneliti juga menunjukkan bahwa obat tersebut dapat membunuh sel dengan memicu sel tersebut untuk menghancurkan diri sendiri, sebuah proses yang disebut apoptosis. Mereka berharap bahwa obat baru tersebut akan menjadi pengobatan yang efektif untuk kanker dan penyakit lainnya, termasuk HIV/AIDS, leukemia, limfoma, dan penyakit radang usus.

Tim serupa, yang dipimpin oleh Dr. Paul Schroeder, telah mengembangkan obat yang dapat membunuh sel kanker dengan membuatnya meledak dan menghancurkan dirinya sendiri. Senyawa tersebut menargetkan protein dalam sel yang terlibat dalam pengaturan siklus sel, sebuah langkah penting dalam pertumbuhan tumor. Para ilmuwan percaya bahwa obat ini dapat digunakan untuk mengembangkan obat yang menargetkan penyebab mendasar dari beberapa jenis kanker, termasuk kanker ovarium, kanker kolorektal, dan kanker paru-paru.

Pendekatan lain untuk mengobati kanker melibatkan penghancuran jaringan ganas dengan radiasi terarah atau kemoterapi. Para peneliti telah mempelajari efektivitas senyawa yang disebut doxorubicin, yang dapat dikombinasikan dengan obat-obatan standar agar lebih efektif. Mereka juga menguji obat yang mereka sebut Gleevec, yang menghambat sintesis protein utama yang dibutuhkan kanker untuk tumbuh.

Para peneliti juga berupaya mencari tahu cara mencegah pembentukan tumor sejak awal. Mereka menggunakan teknik yang dikenal sebagai “biopsi cair” untuk menguji keberadaan fragmen DNA yang merupakan ciri khas sel kanker. Mereka mungkin dapat menggunakan informasi ini untuk membantu dokter menentukan pasien mana yang akan mendapat manfaat dari jenis terapi tertentu.

Para peneliti berfokus pada tiga area utama untuk meningkatkan efektivitas obat antikanker: pemahaman yang lebih baik tentang cara kerja sel kanker; pendekatan pengobatan yang lebih terarah; dan cara yang lebih baik untuk menangani mikrometastasis, yaitu ketika kanker menyebar dari tempat asalnya ke bagian tubuh lainnya. Dengan mengejar tujuan ini, mereka berharap dapat mempermudah dokter untuk memilih obat yang tepat untuk setiap pasien dan mencegah penyebaran penyakit. Jika berhasil, pendekatan baru ini dapat menghasilkan terobosan besar dalam perang melawan kanker. Pada akhir abad ini, pendekatan ini dapat memungkinkan dokter untuk mengobati sebagian besar kanker dengan kombinasi terapi yang lebih efektif daripada pengobatan saat ini. Pendekatan ini bahkan dapat memberantas beberapa bentuk penyakit sepenuhnya. Ini adalah mimpi yang layak diperjuangkan. Dan kita berutang kepada orang-orang yang telah menderita penyakit mengerikan ini.